Sao Paulo - Upacara pembukaan Piala Dunia 2014 berlangsung meriah. Menampilkan berbagai tarian dan atraksi khas Brasil, upacara pembukaan ini menandai dimulainya pesta sepakbola terakbar.
Upacara pembukaan yang penuh warna ini dilangsungkan di Arena Corinthians, Sao Paulo, Jumat (13/6/2014) dinihari WIB. Acara ini dimulai sejak pukul 01.00 WIB dengan durasi sekitar setengah jam.
Sebanyak 660 penari dilibatkan dalam upacara pembukaan Piala Dunia 2014. Mereka tampil dengan kostum yang amat unik dan beraksi di sekitar "bola hidup" yang ditempatkan di tengah lapangan.
Para penari dengan kostum pohon, bunga, dan tumbuh-tumbuhan keluar pertama kali. Mereka menggambarkan alam Brasil dengan hutan dan sungai Amazon sebagai simbolnya.
Selanjutnya, penari-penari lain dengan kostum tradisional Brasil muncul. Mereka menampilkan tari-tarian khas negeri Amerika Selatan itu.
Upacara pembukaan akhirnya ditutup dengan keluarnya Jennifer Lopez, Pitbull, dan Claudia Leitte dari dalam "bola hidup" di tengah lapangan. J-Lo, Pitbull, dan Leitte menghentak seisi stadion dengan lagu "We Are One (Ole Ola)", lagu resmi Piala Dunia 2014.
Setelah upacara pembukaan ini, laga perdana Piala Dunia 2014 antara tuan rumah Brasil dan Kroasia akan digelar di tempat yang sama.
JLo berpakaian seksi dengan belahan dada rendah berwarna hijau. Sedangkan Pitbull mengenakan polo-shirt kuning bertuliskan "Brasil" di bagian dada. Sedangkan, Leitte memakai baju ketat seperti swimsuit biru dengan logo Federasi sepakbola Brasil di dada kiri. Durasi upacara pembukaan Piala Dunia 2014 berlangsung selama 25 menit dan melibatkan sekitar 1200 orang penari.
Sayang, upacara pembukaan ini tidak semua bangku stadion terisi penuh. Permainan laser seperti upacara pembukaan Piala Dunia sebelumnya juga tidak tampak mengingat waktu upacara yang digelar siang hari. Alhasil, pembukaan Piala Dunia 2014 di Brasil terkesan sederhana.
Dilansir dari AFP, sebanyak 21 kepala negara di dunia menghadiri upacara pembukaan Piala Dunia. Presiden itu didominasi 32 negara peserta Piala Dunia. Setelah upacara tersebut, pertandingan antara tuan rumah Brasil dan Kroasia akan mengawali Piala Dunia tahun ini.
Lagu itu mengakhiri rangkaian upacara pembukaan. Setelahnya, laga perdana akan digelar, yaitu antara Brasil dan Kroasia. Bagi Brasil, laga itu akan mengawali perjalanan mereka menebus kegagalan menjadi juara ketika terakhir kali menjadi tuan rumah, pada 1950.
Beban Seleccao kali ini lebih berat dari 1950, karena pada 1950 mereka berjuang dengan dukungan penuh dari publik sendiri, tetapi kali ini, mereka tampil untuk menyatukan Brasil, yang terbelah karena penyelenggaraan Piala Dunia dinilai sejumlah kalangan membuat anggaran untuk kesejahteraan masyarakat berkurang.
Di sisi lain, berbagai masalah itu merupakan kesempatan bagi Brasil untuk menunjukkan bahwa sepak bola adalah aliran darah di urat nadi mereka. Siapa pun bisa mengalami masalah, tetapi tidak sembarang orang bisa bangkit dan mengatasi masalah.
Beban Seleccao kali ini lebih berat dari 1950, karena pada 1950 mereka berjuang dengan dukungan penuh dari publik sendiri, tetapi kali ini, mereka tampil untuk menyatukan Brasil, yang terbelah karena penyelenggaraan Piala Dunia dinilai sejumlah kalangan membuat anggaran untuk kesejahteraan masyarakat berkurang.
Di sisi lain, berbagai masalah itu merupakan kesempatan bagi Brasil untuk menunjukkan bahwa sepak bola adalah aliran darah di urat nadi mereka. Siapa pun bisa mengalami masalah, tetapi tidak sembarang orang bisa bangkit dan mengatasi masalah.
SUMBER : - http://bola.liputan6.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar