GAME
[part 2]
GAME ENGINE
Game
engine adalah sebuah sistem perangkat lunak (software) yang dirancang untuk
pembuatan dan pengembangan suatu video game. Game engine memberikan kemudahan
dalam menciptakan konsep sebuah game yang akan di buat. Mulai dari sistem
rendering, physics, arsitektur suara scripting, A.I, dan bahkan sistem
networking. Game engine dapat dikatakan sebagai jiwa dari seluruh aspek sebuah
game.
Ada
banyak mesin permainan yang dirancang untuk bekerja pada konsol permainan video
dan sistem operasi desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X.
fungsionalitas inti biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin
render ( “renderer”) untuk 2D atau 3D grafis, mesin fisika atau tabrakan (dan
tanggapan tabrakan), suara, script, animasi, kecerdasan buatan, jaringan,
streaming, manajemen memori, threading, dukungan lokalisasi, dan adegan grafik.
Proses pengembangan permainan sering dihemat oleh sebagian besar menggunakan
kembali mesin permainan yang sama untuk menciptakan permainan yang berbeda.
Contoh Game Engine yait :
1. Freeware game engine/open source game engine:
Blender, Golden T Game Engine (GTGE,
DXFramework, Ogre, Aleph One, Axiom Engine, Allegro Library, Box2D, Build
Engine, Cube, Cube 2, DarkPlaces, jMonkeyEngine (jME), Panda3D, Sphere, Unreal
Engine.
2. Commercial engines/game engine berbayar (komersial):
Alamo, A.L.I.V.E, BigWorld, DXStudio, Dunia Engine, Euphoria,
GameStudio, Jade Engine, Jedi, Medusa, RPG Maker VX, RPG Maker XP, RPG Maker
2003, RPG Maker 95, Vision Engine.
Game Online
Adalah
game yang berbasis elektronik dan visual. Teknologi game online berawal dari
penemuan metode networking computer tahun 1970-an oleh militer Amerika. Pada
game online ini pertama kali menggunakan jaringan LAN atau Local Area Network
tetapi sesuai dengan perkembangan teknologi akhirnya game oline menggunakan
jaringan yang lebih luas lagi seperti www atau world wide web atau yang lebih
dikenal dengan internet yang bisa diakses dengan menggunakan nirkabel, untuk
bisa memainkan game online terlebih dahulu kita harus menginstal program game
tersebut, untuk memulai game online terlebih dahulu kita harus register atau
mendaftar dan kita langsung dapat memainkannya. Bedanya dengan game offline,
dalam bermain game online kita tidak harus berpergian, kita hanya butuh duduk
di depan computer dan bisa langsung menikmati permainan. Perbedaan besar
lainnya adalah bahwa karena menghubungkan dengan internet secara global, pemain
bisa memiliki kesempatan untuk bersaing dengan dan mendapatkan teman dari
seluruh dunia. Contoh game online adalah Ragnarok Online, RF Online, Ayo Dance,
Perfect World, Yugioh! Online.
Contoh game online yaitu :
a. First Person Shooter (FPS), merupakan
game yang mengambil pandangan orang pertama pada gamenya.
b. Real-Time Streategy (RTS), merupakan
game yang permainannya menekankan pada kehebatan strategi pemainnya.
Game Offline
Adalah
game tanpa menggunakan jaringan internet sehingga game tersebut tidak dapat
dimainkan secara bebas oleh siapapun.
Contoh game offline, yaitu :
a) Playstation
b) Sega
c) Nitendo, dll.
Perbedaan
game online dengan game offline itu, untuk game online terhubung dengan
jaringan internet. Biasanya kita harus mendaftar atau register terlebih dahulu.
Tidak semua games online dapat dimainkan secara gratis, beberapa di antaranya
ada yang memerlukan registrasi atau pembuatan member yang memerlukan sejumlah biaya.
Biasanya games yang tidak memerlukan sejumlah biaya untuk pembuatan member,
kita hanya perlu register dan dapat langsung memainkannya. Sedangkan untuk
games yang tidak gratis, kita harus memasukan source code yang ada pada voucher
games yang kita beli. Di dunia games on line kita mengenal adanya level pada
permainan. Untuk tahap awal, kita harus memulai pada level satu. Kemudian level
akan bertambah seiring dengan tingkat kemampuan kita untuk memainkan permainan
tersebut.
Untuk
game offline, kita tidak perlu mendaftar atau registrasi terlebih dahulu,
karena game offline biasanya sudah terinstall pada PC kita, atau bila kita
bermain pada play station/nitendo kita cukup membeli cd atau software game yang
ingin kita mainkan.
BERDASARKAN JENIS “PLATFORM” ATAU ALAT YANG DI GUNAKAN
Arcade games
Yaitu yang sering disebut ding-dong di
Indonesia, biasanya berada di daerah / tempat khusus dan memiliki box atau
mesin yang memang khusus di design untuk jenis video games tertentu dan tidak
jarang bahkan memiliki fitur yang dapat membuat pemainnya lebih merasa “masuk”
dan “menikmati”, seperti pistol, kursi khusus, sensor gerakan, sensor injakkan
dan stir mobil (beserta transmisinya tentunya).
PC Games
Yaitu video game yang dimainkan
menggunakan Personal Computers.
Console games
Yaitu video games yang dimainkan
menggunakan console tertentu, seperti Playstation 2, Playstation 3, XBOX 360,
dan Nintendo Wii.
Handheld games
Yaitu yang dimainkan di console khusus
video game yang dapat dibawa kemana-mana, contoh Nintendo DS dan Sony PSP.
Mobile games
Yaitu yang dapat dimainkan atau khusus
untuk mobile phone atau PDA.
GENRE KOMPUTER GAME
A. Action Game
Action Game dikategorikan sebagai
gameplay dengan model pertarungan.
Action
Adventure Game, berfokus pada eksplorasi dan biasanya mempunyai unsur item
gathering, penyelesaian puzzle simpel, dan pertarungan (combat). Contoh dari
genre ini termasuk The Legend of Zelda series dan Metroid series.
Stealth
Game, termasuk dalam genre game terbaru, biasanya digolongkan dalam mata-mata
yang biasa melakukan aksinya secara rahasia. Contoh dari genre ini termasuk
Metal Gear series dan Tom Clancy’s Splinter Cell. Survival Horror Game, berusaha membuat player
atau pemain menjadi tegang dan takut dengan elemen-elemen horor. Contoh dari
genre ini termasuk Resident Evil series dan Alone in the Dark.
Beat
‘em Up Game, seperti Side-scrolling beat ‘em up game, adalah game combat satu
orang melawan banyak musuh yang telah disediakan. Contoh dari genre ini
termasuk Dynasty Warriors series dan Final Fight.
Fighting
Game, adalah pertarungan dua player dengan jurus-jurus yang bias dikeluarkan
dengan menekan beberapa tombol pada keyboard dengan urutan tertentu. Contoh
dari genre ini termasuk Street Fighter II dan Tekken series.
Maze
Game, membutuhkan kecepatan berpikir dan bereaksi, serta berunsur ketepatan
menavigasi. Contoh dari genre ini termasuk Pac-Man.
Platform
Game, atau platformers, adalah game dengan gameplay berlari, melompat,
mengayun, naik tangga, dan sebagainya. Contoh dari genre ini termasuk Donkey
Kong, Sonic the Hedgehog, Mario, dan Rayman, Shooter First-Person Shooter Game,
menonjolkan shooting dan combat dari perspektif langsung dari mata karakter,
bertujuan untuk memberikan player perasaan berada sendiri di tempat itu, dan
bisa fokus saat menembak.
Massively
multiplayer online first person shooter Game, biasa disingkat MOFPS yang
mengombinasi gameplay first-person shooter dengan dunia virtual di mana banyak
player juga ikut bermain melalui internet. Contoh dari genre ini adalah
CounterStrike Online.
Third-person
shooter Game, menonjolkan shooting atau tembak menembak dan combat dari
perspektif karakter, bertujuan untuk memberikan pemandangan yang lebih luas dan
gerakan yang lebih banyak seperti berenang dan berguling.
Tactical
shooter Game, bervariasi antara FPSs atau TPSs. Genre ini menonjolkan
perencanaan dan kerja sama tim untuk memenangkan game. Contoh dari genre ini
termasuk Tom Clancy’s Ghost Recon series dan SOCOM series.
Light-gun
Game, lebih banyak pada arcade dengan peralatan tertentu seperti senjata mainan
yang mempunyai sensor khusus terhadap layar. Contoh dari genre ini termasuk
Time Crisis dan Duck Hunt.
Shoot
‘em up Game, atau disingkat shumps mempunyai ciri khas gambar 2D dan scrolling
playing area. Contoh dari genre ini termasuk Star Fox series dan Ikaruga.
B. Adventure Game
Gameplay
jenis ini adalah keharusan player memecahkan bermacam-macam puzzle melalui
interaksi dengan orang lingkungan dalam game tersebut.
Text
adventure / Interactive fiction Game, di mana player akan menggunakan keyboard
untuk mengetikkan perintah berupa “get rope” atau “go west”, dan komputer akan
enganalisa perintah tersebut dan akan menjalankan karakter sesuai perintah
tersebut.
Graphical
adventure Game, merupakan perkembangan dari genre di atas. Dengan adanya mouse,
player dapat menggerakkan ikon tangan (hand) ke sebuah tali dan meng-kliknya
untuk mengambil tali tersebut.
Visual
novel Game, mempunyai beberapa ending yang berbeda, memberi player keleluasaan
untuk memilih jalan ceritanya dan mendapatkan bermacam-macam ending.
Interactive
movie Game, mempunyai full-motion cartoons atau rangkaian live action dari
karakter yang dimainkan oleh player. Contoh dari genre ini termasuk Dragon’s
Lair, Space Ace dan Night Trap.
Dialog
Game, di mana player akan mengalami kemajuan tergantung pada apa yang mereka
katakan. Contoh dari genre ini termasuk Law And Order: The Vengeful Heart.
C. Role-Playing Game
Computer
role-playing games atau CRPGs atau RPGs mempunyai gameplay di mana karakter
milik player akan bertualang dengan skill combat atau cast spell dalam cerita
game.
Action
Role-Playing Game, genre game yang memasukkan unsur action game dan
action-adventure game. Contoh dari genre ini termasuk Diablo 1 & 2.
Massively
multiplayer online role-playing Game, biasa disingkat MMORPGs, konsep dari
genre ini segera terkombinasi dengan genre-genre lainnya, yang kebanyakan
berupa fantasy. Contoh dari genre ini termasuk RisingForce Online dan
FlyForFun/FlyFF-Online.
Tactical
role-playing Game, berprinsip pada strategi. Dalam game genre ini, player akan
diberi giliran masing-masing untuk menentukan langkah yang akan dilakukan oleh
karakter-karakternya. Contoh dari genre ini termasuk Final-Fantasy Tactics.
D. Simulation Game
Genre ini bertujuan untuk memberi
pengalaman melalui simulasi.
Construction
and management simulation Game, disingkat CMSs, adalah tipe game simulasi di
mana player harus mendirikan, memperluas, atau mengelola komunitas atau proyek
fiksi.
a) City-Building
Game, merupakan bagian dari economic-simulation game. Contoh dari genre ini adalah SimsCity
series.
b) Economic-simulation
Game, biasanya berupa simulasi keadaan ekonomi atau bisnis, di mana player mengontrol keadaan
ekonomi dari game tersebut. Contoh
dari genre ini termasuk Monopoly Tycoon dan FairyGodmother Tycoon.
c) God
Game, sering tidak mempunyai tujuan akhir yang membuat player memenangkan game. Contoh dari genre ini termasuk The Sims
series.
d) Government simulation Game, biasa disebut
juga political game, memasukkan unsur
kepolisian, pemerintahan, atau politik sebuah negara, bahkan juga perperangan.
E. Strategy Game
Strategy
game berfokus pada gameplay di mana dibutuhkan pemikiran yang tepat agar dapat
meraih kemenangan.
Real-time
strategy and turn-based strategy Game. Dalam real-time (RTS), action dilakukan
dalam waktu yang bersamaan oleh masing-masing pihak, sedangkan turn-based
(TBS), di mana action dimainkan per ronde atau bergiliran. Contoh dari genre
RTS termasuk Warcraft series. Contoh dari genre TBS termasuk Heroes of Might
and Magic series.
Tactical
Game. Dalam genre ini, player harus menggunakan bermacam-macam taktik dan
strategi untuk mencapai kemenangan. Contoh dari genre ini yang bersifat RTS
termasuk Warhammer: Dark Omen. Contoh dari genre ini yang bersifat TBS termasuk
Jagged Alliance series.
4X
Game, yang berarti eXplore (penjelajahan), eXpand (meluas), eXploit
(menja-jah), dan eXterminate (memusnahkan). Contoh dari genre ini termasuk
Galactic Civilizations, dan Sid Meier’s Alpha Centauri.
Artillery Game. Genre ini (biasa
bersifat TBS) biasa mengikutkan combat dengan tank atau tentara militer berat
lainnya. Contoh dari genre ini termasuk Gunbound, Scorched Earth, dan Tanarus.
F. Vehicle Simulation Game
Genre
ini juga merupakan simulasi yang berusaha memberikan player sebuah pengalaman
realistik mengendarai kendaraan-kendaraan tertentu.
Flight
Game. Dalam genre ini, player tidak hanya bersimulasi mengontrol pesawat
terbang, tapi juga combat di udara. Contoh dari genre ini termasuk Falcon 4.0.
Racing
Game, menempatkan player sebagai driver dengan kendaraan (biasanya
mobil).Contoh dari genre ini termasuk Need For Speed (NFS) series.
Space
Game, bersifat pertarungan di angkasa luar. Contoh dari genre ini termasuk Star
Wars: X-Wing, X: Beyond the Frontier, dan Homeworld.
Train
Game. Genre ini mensimulasi yang berhubungan dengan transportasi kereta atau
railway transport. Contoh dari genre ini termasuk Rail Simulator.
Vehicular
(Car) Combat. Genre ini berfokus pada pertarungan antara kendaraan. Contoh dari
genre ini termasukk RoadBlasters dan Mecha.
KATEGORI-KATEGORI LAINNYA
Multiplayer Online
Game
yang lagi trend di Indonesia bahkan dunia,menjadi salah satu titik balik mengapa
dunia game dan internet di Indonesia dapat berkembang. Dan karena dimainkan
online dan dengan sistem pembayaran menggunakan voucher, pembajakan sudah tidak
menjadi masalah lagi. Game yang dapat dimainkan secara bersamaan oleh lebih
dari 2 orang (bahkan dapat mencapai puluhan ribu orang dalam satu waktu)
membuat pemain dapat bermain bersama dalam satu dunia virtual dari sekedar
chatting hingga membunuh naga bersama teman yang entah bermain di mana. Umumnya
permainan tipe ini dimainkan di PC dan bertema RPG, walau ada juga yang bertema
music atau action. Contoh: Ragnarok online, O2jam, World of Warcraft, Ayo
Dance, Lineage, Rose online
Casual games
Sesuai
namanya, game yang casual itu tidak kompleks, mainnya rileks dan sangat mudah
untuk dipelajari ( bahkan cenderung langsung bisa dimainkan ). Jenis ini
biasanya memerlukan spesifikasi komputer yang standar pada jamannya dan
ukurannya tidak lebih dari 100 MB karena biasanya dapat di download versi
demo-nya di website resminya. Genre permainannya biasanya puzzle atau action
sederhana dan umumnya dapat dimainkan hanya menggunakan mouse ( biasanya game
lain menggunakan banyak tombol tergantung game-nya ). Contoh: Diner Dash, Sally
Salon, Bejeweled, Zuma, Feeding Frenzy, Insaniquarium.
Edugames
Video
Game jenis ini dibuat dengan tujuan spesifik sebagai alat pendidikan, entah
untuk belajr mengenal warna untuk balita, mengenal huruf dan angka, matematika,
sampai belajar bahasa asing. Developer yang membuatnya, harus memperhitungkan
berbagai hal agar game ini benar-benar dapat mendidik, menambah pengetahuan dan
meningkatkan ketrampilan yang memainkannya. Target segmentasi pemain harus pula
disesuaikan dengan tingkat kesulitan dan design visual ataupun animasinya.
Contoh edugames : Bobi Bola, Dora the explorer, Petualangan Billy dan Tracy.
Advergames
Sering
mengunjungi website merek-merek kesayangan anda? Permen coklat M&M,
Coca-cola, Nike, A-Mild, atau Rexona? Anda pasti menemukan game-game yang dapat
dimainkan lalu dapat anda beritahukan / mengundang langsung ke teman-teman
anda. jenis game yang biasanya mudah dimainkan ini mengusung dan menampilkan
produk atau brand mereka baik secara gamblang maupun tersembunyi. Di era
tumbuhnya media-media baru berteknologi tinggi sekarang ini, dunia periklanan
memang sudah tidak lagi terbatas pada TV, koran, majalah, billboard dan radio,
video game sekarang telah menjadi sarana beriklan atau membangun
brand-awareness yang efektif. Baik melalui internet maupun di mainkan di
event-event mereka, edugames terasa semakin dibutuhkan untuk menjaring calon
konsumen bagi produk yang menggunakan advergames ini. Contoh produk di
indonesia yang membuat advergames: A-Mild, Rexona teens, Axe
Cara membuat game
1.
Planning
Game
Pertama-tama
kita merencanakan hendak membuat game seperti apa. Ada berbagai macam
pertimbangan :
a.
Software apa saja yg telah kita kuasai
b.
Apakah hardware kita memenuhi syarat
c.
Pertimbangan game yang disukai pasar
3 Software pembuat game :
1. Software pembuat game terbatas
a.
Software tipe GAME-EDITOR : suatu
software pembuat game yang biasanya disertakan bersama game aslinya.
b.
Software tipe GAME-STORY-CREATOR : suatu
software pembuat game yang mana terbatas di 1 jenis game, tetapi membutuhkan
suatu jalan cerita bersyarat, dan dimana syarat tersebut membutuhkansedkit tehnik
pemrograman.
2. Software pembuat multumedia dan game
Suatu software
dibuat bertujuan untuk membuat suatu multumedia
1. Software pembuat game dengan programing
murni
Suatu software
yang digunakan oleh seorang programer yang mana dimulai dari bentuk pemrograman
yang sangat-sangat sederhana sehingga menjadi sebuah game yang sesuai dengan
keinginan progrsmer.
2.
Planning
Cerita
Megatur
tema dalam sebuah game seperti dalam game RPG, cerita sangat berperan dan
sangat di tekankan.
3.
Character
Drawing
Character
sangat dibutuhkan dalam sebuah game. Character seperti MERK, semakin bagus dan
menarik character dalam suatu game, semakin menaikan pamor game tersebut.
4.
Story
Board dan Flowchart
Story
board dan flowchart sangat dibutuhkan dalam suatu game, agar alur cerita dalam
game tersebut tidak berantakan seperti player di dalam game tersebut telah KO,
ke tampilan manakah dia? Jika menang akan di arahkan kemanakah si player dalam
suatu game itu?
5.
Pengumpulan
Bahan
Dalam
game itu tidak murni gambar bergerak saja, ada faktor lain seperti suara, hal
ini mesti diperhitungkan. Bayangkan saja ketika game yang kita buat bertemakan
horor tetapi diberikan theme song lagu anak-anak. Apakah yang terjadi?
6.
Programing
Lakukanlah
pemeriksaan kembali secara degail, karena salah sedikit bahasa pemrograman,
maka biasanya langsung tampilan error atau hang. Teamwork yang baik dan
managemen waktu yang baik diperlukan.
7.
Controling
Pada
tahap ini perlu dilakukan pengecekan terhadap program tersebut apakah story
board dan flowchartnya sudah cocok atau belum.
8.
Improvisasi
Tambahkan
sebuah improvisasi dalam sebuah game itu tanpa nerusak rencana story board dan
flowchart.
9.
Testing
Game
itu layaknya seperti program, pasti memiliki bug. Maka dari itu game harus di
test terlebih dahulu. Bisa jadi dalam game tersebut terjadi error. Teaster
pertama kali adalah dari team pembuat game itu sendiri, kemudian baru ke
bebrapa orang lain. Apabila ditemukan error atau kesalahan, segeralah perbaiki.
10.
Game
Release
Game
siap di release dan siap dimainkan, tetapi ada hal lain seperti : cover CD,
poster promosi, dll.
sumber :
http://akudisinidwi.wordpress.com/2012/03/17/pengertian-game-dan-macam-macam-game/
http://tito0809.wordpress.com/2011/02/13/pengertian-sejarah-dan-perkembangan-game/
http://wikipedia.com/definisi
game
http://cgrg.wordpress.com/2008/03/12/definisi-computer-game/
Rules
of Play: Game Design Fundamentals by by Katie Salen and Eric Zimmerman
http://id.wikipedia.org/wiki/Game#Permainan_komputer_.28game.29
http://id.wikipedia.org/wiki/Permainan_video
http://id.wikipedia.org/wiki/Permainan_online
http://digilib.petra.ac.id/jiunkpe/s1/jdkv/2008/jiunkpe-ns-s1-2008-42404171-10829-elf_tycoon-chapter2.pdf.
RezaMaulana 1401123200
@R16Maulana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar